Nurdin Halid Dukung Bahlil Lahadalia Maju Calon Ketua Umum Golkar
Jakarta, Gatranews.id – Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Nurdin Halid, secara tegas menyatakan dukungannya terhadap Bahlil Lahadalia sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar mendatang.
Nurdin mengungkapkan keyakinannya bahwa jika Bahlil memutuskan untuk mencalonkan diri dalam Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar yang dijadwalkan pada 20 Agustus 2024, maka dukungan dari kader-kader Partai Golkar di seluruh Indonesia akan mengalir untuk Menteri Investasi tersebut.
“Saya pribadi juga mendukung Pak Bahlil karena dia adalah kader Golkar yang potensial, track record-nya juga sangat memadai untuk memimpin Golkar ke depan,” kata Nurdin saat ditemui setelah acara Kementerian Pertahanan di Jakarta pada Rabu (13/8).
Nurdin juga menekankan bahwa meskipun dukungan diberikan kepada Bahlil, Partai Golkar tetap akan memberikan kesempatan kepada kader lain yang memiliki kapasitas dan ambisi untuk mencalonkan diri sebagai Ketua Umum.
Dia menambahkan bahwa jika nantinya Bahlil menjadi calon tunggal, hal tersebut merupakan bagian dari proses musyawarah yang merupakan mekanisme internal partai.
Baca juga: Airlangga Hartarto Mundur sebagai Ketua Umum Golkar, Fokus Jaga Keutuhan Partai
Lebih lanjut, Nurdin memastikan bahwa Bahlil memenuhi syarat yang ditetapkan untuk maju sebagai calon Ketua Umum.
“Dia pernah menjadi pengurus Golkar, dan persyaratannya minimal 5 tahun dan satu periode itu sudah cukup, dan Pak Bahlil memenuhi syarat itu. Jadi, tidak perlu mengubah anggaran dasar,” jelas Nurdin.
Sebelumnya, pada Selasa malam (13/8), Rapat Pleno DPP Partai Golkar mengambil keputusan penting dengan menunjuk Agus Gumiwang sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua Umum Partai Golkar.
Penunjukan ini dilakukan untuk menggantikan Airlangga Hartarto yang mengundurkan diri dari posisinya.
Agus Gumiwang kemudian mengumumkan bahwa pelaksanaan rapat pimpinan nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) akan digelar pada 20 Agustus 2024.
Agenda utama dari kedua pertemuan tersebut adalah membahas langkah-langkah strategis politik partai serta pemilihan Ketua Umum Partai Golkar yang baru.