February 11, 2025

IKM Alat Angkut Unjuk Inovasi, Siap Bersaing di Era Kendaraan Listrik

  • October 25, 2024
  • 3 min read
IKM Alat Angkut Unjuk Inovasi, Siap Bersaing di Era Kendaraan Listrik

Jakarta, Gatranews.id – Industri kecil dan menengah (IKM) di sektor alat angkut semakin aktif merespons perkembangan kendaraan listrik (EV) di Indonesia. Kementerian Perindustrian, melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (Ditjen IKMA), terus mendorong daya saing IKM agar mampu bersaing di pasar lokal maupun global.

“Ditjen IKMA berupaya mendukung promosi produk kendaraan listrik dalam negeri,” ujar Direktur Jenderal IKMA Kemenperin, Reni Yanita di Jakarta, Jumat (25/10).

Salah satu bentuk dukungan adalah penyelenggaraan Pameran dan Promosi Kendaraan Listrik di SMK IPT Karangpanas, Semarang, 23-25 Oktober 2024. Acara ini melibatkan Pemerintah Kota Semarang, PT Mitrametal Perkasa (AZN Motor), dan SMK IPT Karangpanas.

Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menunjukkan peningkatan penjualan sepeda motor listrik sebesar 218% pada 2023, mencapai 54.737 unit. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) juga mencatat penjualan mobil listrik pada Januari-Agustus 2024 mencapai 23.045 unit. Data ini naik 177,32% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Baca juga: OVOP Go Global Perluas Pasar IKM Unggulan Berkearifan Lokal

Pemerintah menargetkan net zero emissions (NZE) pada 2060. Dalam hal ini, pemerintah terus berupaya untuk memperkuat ekosistem kendaraan listrik melalui berbagai kebijakan insentif dan pengembangan infrastruktur pengisian daya.

“Dengan demikian, diharapkan adopsi kendaraan listrik dapat semakin masif dan berkontribusi pada pembangunan yang berkelanjutan di Indonesia,” kata Reni.

Dukungan Pemerintah pada IKM Alat Angkut

Selain promosi, Ditjen IKMA mendukung teknis IKM alat angkut di berbagai daerah. Pada 2022, program pendampingan teknis digelar di Bali dan NTB, termasuk pengembangan sepeda motor listrik “Bralink EV1” di Purbalingga. Pada 2023, Ditjen IKMA berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan PT Mitrametal Perkasa. Kolaborasi ini menggelar pelatihan konversi sepeda motor di Kota Surakarta, Bandung, Tegal, Yogyakarta, Malang, dan Sukabumi.

Pameran Kendaraan Listrik di Semarang menampilkan hasil konversi sepeda motor listrik dan produk IKM lainnya. Acara ini juga mempertemukan IKM dengan pemangku kepentingan guna memperluas jaringan bisnis di sektor otomotif.

“Masyarakat bisa melihat langsung kualitas kendaraan listrik buatan IKM. Pameran ini juga menjadi ajang untuk meningkatkan jejaring dengan para pihak terkait dalam perluasan pasar dan kemitraan di industri otomoti. Khususnya kendaraan listrik” ungkap Reni.

Direktur IKM Logam, Mesin, Elektronika, dan Alat Angkut, Dini Hanggandari berharap kegiatan ini mengangkat potensi produk IKM alat angkut. Kemenperin memfasilitasi lima booth dan talkshow bertema “IKM Konversi are Ready for EV” dengan narasumber dari Kementerian Perhubungan, Kementerian ESDM, Pemkot Semarang, Polda Jawa Tengah, PT PLN, dan AZN Motor.

“Dengan kolaborasi, pembinaan IKM dapat berjalan sinergis, efektif, dan tepat sasaran. Hal ini diwujudkan melalui kontribusi seluruh pihak terkait. Baik pemerintah pusat dan daerah, pelaku industri, asosiasi, perguruan tinggi, dan juga masyarakat,” ujar Dini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *