Weki Meki Resmi Bubar Setelah Tujuh Tahun Berkarier: Lima Anggota Keluar dari Fantagio
Seol, Gatranews.id – Weki Meki secara resmi mengumumkan pembubaran mereka setelah tujuh tahun berkiprah di industri musik. Dalam perkembangan terbaru, lima dari delapan anggota girlband K-Pop ini juga memutuskan untuk meninggalkan agensi mereka, Fantagio. Keputusan ini diumumkan pada Jumat (16/8), menandai akhir perjalanan musik mereka.
Menurut pengumuman resmi dari Fantagio yang disampaikan kepada media Korea, Dispatch, seluruh kegiatan grup Weki Meki dihentikan pada 8 Agustus lalu.
Sebelumnya, pada bulan Juni, agensi telah memberi indikasi mengenai kemungkinan pembubaran grup ini.
Keputusan untuk membubarkan Weki Meki diambil setelah melalui diskusi mendalam dengan semua anggota grup.
Saat ini, Ji Suyeon, Choi Yoojung, dan Kim Doyeon masih dalam proses negosiasi terkait perpanjangan kontrak mereka.
Sementara itu, Elly, Sei, Lua, Rina, dan Lucy telah memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka dengan agensi setelah kontrak mereka berakhir.
Fantagio menyatakan bahwa meskipun kegiatan grup Weki Meki sudah resmi berakhir, agensi akan terus mendukung setiap langkah yang diambil oleh Elly, Sei, Lua, Rina, dan Lucy ke depan.
Mereka juga mengajak para penggemar untuk terus memberikan dukungan dan mengucapkan terima kasih atas semua dukungan yang diberikan selama ini.
Weki Meki memulai debut mereka pada Agustus 2017 dengan mini album pertama yang berjudul Weme.
Album ini, yang terdiri dari enam lagu, menampilkan single utama “I Don’t Like Your Girlfriend”, dengan lirik yang ditulis oleh Choi Yoo Jung.
Versi fisik album ini dirilis sebulan setelah debut dan telah terjual lebih dari 47.000 unit pada November 2017, menjadikannya sebagai salah satu album debut dengan penjualan tertinggi di tahun tersebut.
Lagu terakhir yang dirilis oleh Weki Meki adalah “CoinciDestiny”.
Lagu bergenre pop elektro ini menonjolkan suara synth yang khas dan melambangkan kedekatan emosional antara anggota Weki Meki dan penggemar mereka.
“CoinciDestiny” merayakan perjalanan panjang mereka yang penuh makna dan dipandang sebagai takdir yang indah.