January 22, 2025

Ngobrol Baik Bareng ABC: Merayakan Keunikan Citarasa Nusantara

  • December 5, 2024
  • 3 min read
Ngobrol Baik Bareng ABC: Merayakan Keunikan Citarasa Nusantara

Jakarta, Gatra.com – Indonesia dikenal sebagai surga kuliner dengan keanekaragaman rasa yang kaya dan unik. Citarasa dalam masakan Nusantara tidak hanya bergantung pada bahan dan bumbu khas, tetapi juga mencerminkan tradisi dan budaya yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.

Dalam rangka merayakan keunikan tersebut, ABC kembali menghadirkan acara Ngobrol Baik Bareng ABC (NBBA). Program ini dirancang untuk mengajak jurnalis mendalami kepekaan terhadap sensasi rasa sekaligus memperluas wawasan tentang citarasa.

Pada edisi kali ini, NBBA mengusung tema Edukasi Citarasa. Selain untuk mengenalkan pentingnya menghargai kekayaan rasa, acara ini juga menegaskan komitmen ABC dalam menghadirkan citarasa otentik di Indonesia selama hampir lima dekade.


Andrew Hallatu, Head of External Communication ABC Indonesia, menjelaskan bahwa NBBA adalah wadah berbagi pengetahuan yang rutin diadakan ABC.

“Program ini merupakan bagian dari peran aktif kami dalam meningkatkan wawasan masyarakat tentang produk pangan dan perkembangan dunia kuliner di Indonesia. Untuk itu, kami selalu menghadirkan narasumber terpercaya,” ujarnya.

Lebih lanjut, Andrew menambahkan bahwa tema kali ini, Edukasi Citarasa, bertujuan menggali hubungan antara panca indera manusia dan pengalaman mencicipi rasa.

“Ini sejalan dengan tagline kami, Ahlinya Buat Citarasa, yang mengajak masyarakat untuk menjadi ahli dalam menciptakan citarasa terbaik,” katanya.

Indra Ishak, Head of Research & Development ABC Indonesia, menuturkan bahwa pengalaman rasa melibatkan seluruh panca indera.

“Tidak hanya lidah, tetapi juga mata, hidung, telinga, dan sentuhan ikut berperan dalam menciptakan sensasi rasa yang sempurna. Misalnya, tampilan makanan, aroma yang menggugah, hingga tekstur yang terasa di lidah,” jelasnya.

Ia juga menyoroti keberadaan rasa kelima, yaitu umami, yang berasal dari asam amino glutamat dan sering ditemukan dalam bahan pangan berprotein tinggi. “Rasa ini mampu meningkatkan citarasa tanpa tambahan gula atau garam yang berlebihan,” tambahnya.


Indonesia dikenal dengan kekayaan rempah dan bumbu yang diwariskan secara turun-temurun. Salah satu elemen penting dalam masakan Nusantara adalah kecap manis, yang kerap digunakan untuk memperkaya rasa.

Roby Bagindo, seorang pecinta kuliner sekaligus pendiri MasakTV, berbagi pengalamannya. “Saat menjelajahi berbagai kuliner Nusantara, saya menyadari bahwa kecap manis menjadi bumbu wajib yang sudah melekat di lidah masyarakat kita. Dari hidangan goreng, kuah, hingga bakar, semuanya sering menggunakan kecap manis,” ungkapnya.

Menurut Roby, kecap manis juga memiliki sejarah panjang di Indonesia. Awalnya, pedagang Tiongkok membawa kecap asin ke Nusantara, yang kemudian diadaptasi dengan menambahkan gula merah untuk menciptakan tekstur kental dan rasa manis yang khas. “Adaptasi ini menunjukkan bagaimana citarasa lokal mampu menciptakan identitas baru,” tambahnya.

Dalam bukunya Kecap Manis: Indonesia’s National Condiment, Bondan Winarno mengungkap bahwa meski tidak ada catatan pasti mengenai kapan kecap manis mulai dikenal di Indonesia, bumbu ini telah menjadi bagian penting dari budaya kuliner Nusantara. “Kecap manis tidak hanya memperkaya rasa tetapi juga menjadi elemen identitas masakan Indonesia,” tutup Roby.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *